SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG – Aksi pembobol rumah kosong
di wilayah Kayuagung, akhirnya terungkap juga. Polisi menangkap Alwi
alias Lewi (26) warga Kelurahan Jua-jua Kecamatan Kayuagung Kabupaten
Ogan Komering Ilir (OKI) bersama Arlan Wilmana (18) warga YKP
Pahlawan, Senin (22/7/2013).
Penangkapan terhadap tersangka dilakukan setelah dicurigai oleh pihak
korbannya, Umar Andi Wijaya, warga lingkungan I Kelurahan Sidakersa,
setelah terjadi aksi pembobolan di rumahnya, Rabu (17/7/2013) siang.
Tersangka saat itu sebagai pembongkar rumah, lalu rekannya masuk mencari barang
berharga. Tersangka Alwi hanya bertugas memantau agar korban Umar tak masuk rumah saat itu.
“Saya yang mencongkel jendela rumah dengan parang. Setelah terbuka Baki masuk rumah. Dan saya ngobrol sama Umar,” kata Alwi.
Masih kata Alwi, memang siang itu di lingkungannya ada orang
meninggal. Jadi dirinya sempat membantu mengangkat orang meninggal ke
liang kubur. “Setelah buka pintu rumah saya tinggalkan dan Baki yang
masuk. Jadi saya tidak tahu barang itu dibawa Baki kemana. Saya pun
tidak kenal dengan penjual laptop yang diambil Baki,” ujar Alwi.
Ia mengaku setelah aksi kejahatannya itu, dirinya dan Baki tak bertemu muka. Dia Alwi
hanya bisa berkomunikasi melalui handphone.
Sedangkan, Arlan menyesali perbuatannya. Karena, dari penjualan
laptop ke Palembang tersebut, dirinya tidak dapat untung. “Laptop itu
dibeli hanya 1.320 ribu. Rp 320.000 untuk biaya makan dan perjalanan.
Sedangkan uang sejutanya diambil oleh Baki,” cerita Arlan dihadapan
Briptu Yeyen Supriyanto SH.
Menurut Arlan dirinya boleh capek saja. “Saya boleh capek bae, karena
saya ke Palembang bermotor dan saya tidak dapat duitnya,” tutur Arlan
yang menyesali perbuatannya.
Sumber: http://palembang.tribunnews.com/2013/07/22/pembobol-rumah-kosong-terungkap